Tuesday, May 3, 2011

Kenali Gejala Awal Diabetes

Pernah melihat air seni Anda dikerubuti semut? Hati-hati, mungkin Anda sudah terkena diabetes. Pada seseorang yang mengidap diabetes, ari seninya akan mengandung gula. Hal ini terjadi karena gula darah yang masuk ke dalam tubuh dan diproses oleh ginjal tidak terserap sempurna oleh tubuh. Selanjutnya, gula darah itu akan dikeluarkan oleh tubuh melalui air seni.
Diabetes adalah penyakit yang terjadi akibat adanya gangguan penggunaan glukosa di dalam tubuh. Penyakit ini muncul secara bertahap. Sebelum seseorang dinyatakan positif mengidap diabetes, ia akan mengalami fase normal, kemudian berangsur-angsur beranjak menjadi fase prediabetes dan akhirnya positif mengidap diabetes.
Penyakit ini sering disebut sebagai silent killer karena mampu membuat penderitanya menderita perlahan sampai akhirnya kehilangan nyawa. Diabetes tidak langsung menyebabkan kematian, melainkan mengakibatkan sejumlah kompilkasi pada penderitanya sehingga ia mengalami penurunan kualitas hidup dan berujung pada kematian. Sekilas, cara kerja penyakit ini mirip dengan HIV/AIDS yaitu melalui penurunan kualitas hidup penderitanya lalu meninggal.
Komplikasi akibat diabetes dapat menyerang hampir seluruh organ tubuh manusia. Penyakit ini sebenarnya data dicegah jika seseorang mengontrol kadar gula darahnya dengan baik. Kenali gejala-gejala awal diabetes berikut sebelum segala sesuatunya terlambat diatasi:
Sering buang air kecil
Sering buang air kecil terjadi karena terlalu banyak kadar glukosa dalam tubuh. Jika hormon pengendali kadar gula darah/insulin sedikit atau tidak ada sama sekali, ginjal tidak dapat menyaring glukosa kembali dalam darah. Ginjal akan menarik tambahan air dari dalam darah untuk menghancurkan glukosa. Hal ini membuat kandung kemih penuh sehingga penderita akan sering buang air kecil.
Mudah merasa haus
Karena sering buang air kecil, tubuh kehilangan cairan dalam jumlah yang cukup banyak. Hal ini akan mengakibatkan seseorang mudah merasa haus untuk mengganti cairan yang hilang.
Berat badan menurun drastis
Hal ini terjadi terutama pada penderita diabetes tipe 1. Pankreas pada penderita diabetes berhenti membuat insulin akibat serangan virus pada sel-sel pankreas atau respons autoimun yang membuat tubuh menyerang sel-sel yang memproduksi insulin. Tubuh akan kesulitan mencari sumber energi karena sel-sel tidak memperoleh glukosa sehingga  mulai memecah jaringan otot dan lemak untuk energi. Hal ini megakibatkan  berat badan terus menyusut.
Gampang lelah
Produksi glukosa yang terhambat membuat sel-sel makanan yang seharusnya didistribusikan ke semua sel tubuh untuk menjadi energi melalui glukosa menjadi terhambat. Sel energy tidak mendapat asupan sehingga seseorang merasa mudah lelah.
Sering kesemutan di kaki dan tangan
Gejala yang disebut neuropati ini terjadi secara bertahap. Penyebabnya adalah tingginya kadar glukosa dalam darah sehingga merusak sistem saraf. Pada penderita diabetes tipe 2 kejadiannya secara bertahap, dan mereka  sering tidak menyadari bahwa itu merupakan salah satu pertanda diabetes.  Kondisi gula darah tinggi kemungkinan telah terjadi beberapa tahun sebelum diagnosa. Kerusakan saraf dapat menyebar tanpa sepengetahuan kita.
Penglihatan kabur, kulit kering atau gatal, sering infeksi atau luka dan memar
Gejala-gejala ini juga merupakan pertanda seseorang terkena diabetes apalagi jika semuanya sulit disembuhkan atau membutuhkan waktu yang lama untuk penyembuhannya.

Sumber: http://sehatplus.com/

0 comments:

Post a Comment

Popular Posts

 

Hidup Sehat